Begini Cara Membuat Alarm SMS Sederhana Menggunakan Raspberry Pi , Modem Wavecom Dan Python

Raspberry Pi merupakan platform idola setelah Arduino. Popularitasnya melebihi single-board computer lain. Orang-orang IT sangat menggandrungi Raspberry Pi. Dengan 600an ribu saja, programmer sudah mendapatkan ‘mainan baru’ yang sangat menarik dan mengasikkan. Meskipun Arduino juga memiliki board dengan prosesor ARM, tapi Raspberry Pi tetap diminati karena dapat menjalankan sistem operasi linux. Raspberry Pi adalah jembatan bagi orang-orang IT untuk membangun embedded-system berbasis komputer.

Pada tulisan ini, saya akan membahas tentang bagaimana membuat sistem alarm SMS menggunakan Raspberry Pi. Untuk membangun sistem pada eksperimen ini, saya menggunakan:

Raspberry Pi B+
Modem Wavecom Serial
Kabel konverter USB-to-RS232
Sistem Operasi piCore 7.0
1 buah mini Push-Button
Pemrograman Python

INI foto sistem untuk eksperimen Alarm SMS.

Cara Membuat Alarm SMS Sederhana Menggunakan Raspberry Pi , Modem Wavecom Dan Python

piCore 7.0 adalah distro linux Tiny Core untuk prosesor ARM. Jika Anda belum pernah mencoba sistem operasi piCore 7.0,

Login dan ttyUSB0

Untuk mengakses Raspberry Pi, saya menggunakan PC dengan sistem operasi Tiny Core Linux. Komputer untuk remote pakai TIny Core Linux, Raspberry Pi-nya pakai piCore. Anda bisa menggunakan komputer apapun asalkan bisa memiliki koneksi untuk melakukan remote menggunakan SSH. Pada sistem operasi Windows, Anda bisa menggunakan program putty untuk meremote Raspberry Pi.

Nah, berikut ini adalah tampilan login piCore dan hasil pendeteksian kabel USB-to-RS232 yang langsung dikenali tanpa masalah dan menghasilkan port serial /dev/ttyUSB0.

Dengan terdeteksinya kabel USB-to-RS232 yang menghubungkan modem Wavecom ke Raspberry Pi, maka kita bisa langsung mengakses modem Wavecom. Untuk sekedar menguji, saya menggunakan program screen. Program screen dapat dipanggil dengan perintah sebagai berikut:

tc@box:~$ screen /dev/ttyUSB0 19200

Selanjutnya terminal akan terhubung ke modem Wavecom melalui port /dev/ttyUSB0 dengan baudrate 19200. Kita bisa menguji koneksi modem dengan memberikan beberapa AT-Command. Berikut adalah tampilan screenshot pengujian koneksi modem.

Dengan adanya respon dari modem, maka dapat disimpulkan bahwa Raspberry Pi dapat mengakses modem Wavecom melalui port serial yang telah didefinisikan yakni /dev/ttyUSB0.

Skrip Python Untuk Mengirim SMS

Setelah yakin bahwa Raspberry Pi terkoneksi dengan modem Wavecom, selanjutnya adalah mencoba membuat skrip Python untuk mengirim SMS. Karena komunikasi dilakukan secara serial, maka diperlukan modul python-serial. Berikut adalah tampilan skrip sederhana untuk mengirimkan SMS dan cara pemanggilan skrip.

Sesaat setelah skrip dijalankan, maka sampailah pesan pada nomor tujuan yakni 083835900110 yang tertancap pada tablet saya.

Alarm SMS Sederhana

Nah, sekarang saatnya kita membuat program aplikasi Alarm SMS Sederhana.

Alarm SMS adalah sistem yang dapat mengirimkan pesan (SMS) kepada nomor telepon tertentu ketika sensor aktif. Pada eksperimen ini, saya menggunakan Push-Button sebagai masukan pemicu alarm. Jadi ketika Push-Button ditekan, maka program akan mengirimkan SMS kepada user dengan pesan: “SENSOR AKTIF!“. Push-Button atau tombol pemicu ini terhubung ke Raspberry Pi melalui pin GPIO4.

Pada aplikasi sesungguhnya, tombol bisa diganti dengan sensor-sensor seperti:

Sensor Gerak Passive Infra Red (PIR)
Proximity Sensor
Limit-Switch
Pi-Camera dengan menerapkan algoritma motion-detector
dan lain sebagainya

Simak screenshot berikut ini.

Untuk menjalankan program aplikasi Alarm SMS, caranya adalah sebagai berikut:

tc@box:~$ sudo python alarmsms.py

program pun akan menunggu sampai tombol ditekan. Dan ketika tombol ditekan, maka program akan mengirimkan SMS dan kemudian menunggu hingga tombol dilepas. Setelah tombol dilepas, program akan kembali menunggu hingga tombol ditekan kembali. Berikut adalah tampilan ketika program dijalankan.